10 Manfaat Kubis Bagi Kesehatan dan Cara Konsumsinya

Daftar Isi

Siapa sangka sayuran sederhana seperti kubis ternyata menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan? Selain mudah ditemukan dan harganya terjangkau, kubis kaya akan nutrisi penting seperti serat, vitamin C, vitamin K, dan antioksidan. Tak heran jika banyak ahli gizi merekomendasikan sayuran ini sebagai bagian dari pola makan sehat.

Lalu, apa saja manfaat kubis bagi tubuh? Simak ulasan berikut!

1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Kubis, terutama yang berwarna ungu, mengandung vitamin C yang tinggi. Vitamin ini berperan sebagai antioksidan yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan membantu memperkuat daya tahan tubuh.

Tanggapan Ahli:
"Vitamin C dalam kubis tidak hanya meningkatkan sistem imun, tetapi juga membantu produksi kolagen yang penting untuk kulit dan jaringan tubuh lainnya." – Dr. Lisa Young, Ahli Gizi dan Penulis Buku Finally Full, Finally Slim

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Kubis mengandung senyawa flavonoid dan polifenol yang baik untuk jantung. Studi menunjukkan bahwa konsumsi rutin sayuran dari keluarga Brassicaceae ini dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan mengurangi peradangan dan menjaga kesehatan pembuluh darah.

Tanggapan Ahli:
"Kubis ungu memiliki kandungan antosianin yang tinggi, yang telah terbukti dapat menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung." – Dr. Michael Greger, Dokter dan Penulis How Not to Die

3. Baik untuk Pencernaan

Kubis kaya akan serat, yang membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Selain itu, jika difermentasi menjadi kimchi atau sauerkraut, kubis dapat menjadi sumber probiotik yang baik untuk kesehatan usus.

Tanggapan Ahli:
"Serat dalam kubis mendukung keseimbangan mikrobiota usus, yang berperan penting dalam sistem imun dan metabolisme tubuh." – Dr. Megan Rossi, Pakar Kesehatan Usus

4. Mengurangi Risiko Kanker

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa sulfur dalam kubis, seperti glukosinolat, dapat membantu menurunkan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker payudara dan usus besar.

Tanggapan Ahli:
"Kubis dan sayuran cruciferous lainnya mengandung senyawa unik yang dapat membantu tubuh mendetoksifikasi zat-zat berbahaya dan mengurangi risiko kanker." – Dr. Joel Fuhrman, Ahli Gizi dan Penulis Eat to Live

5. Menjaga Kesehatan Tulang

Vitamin K dalam kubis berperan penting dalam menjaga kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis.

Tanggapan Ahli:
"Vitamin K sangat penting untuk metabolisme tulang dan membantu mencegah pengeroposan tulang seiring bertambahnya usia." – Dr. Susan Lanham-New, Profesor Nutrisi Tulang di University of Surrey

6. Menurunkan Berat Badan

Kubis rendah kalori dan tinggi serat, sehingga bisa membantu mengontrol nafsu makan dan cocok dikonsumsi dalam program diet.

Tanggapan Ahli:
"Sayuran seperti kubis adalah pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan karena memberikan rasa kenyang tanpa menambah banyak kalori." – Dr. Krista Varady, Ahli Gizi dan Peneliti Diet Intermittent Fasting

7. Menjaga Kesehatan Kulit

Vitamin C dalam kubis berperan dalam produksi kolagen, yang menjaga elastisitas kulit dan mencegah penuaan dini.

Tanggapan Ahli:
"Makanan kaya vitamin C, seperti kubis, dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan meningkatkan produksi kolagen." – Dr. Whitney Bowe, Dermatologis dan Penulis The Beauty of Dirty Skin

8. Menurunkan Tekanan Darah

Kubis mengandung kalium yang berfungsi menjaga keseimbangan cairan tubuh dan membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Tanggapan Ahli:
"Diet kaya kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan mengurangi efek natrium dalam tubuh." – Dr. Lawrence Appel, Ahli Kardiologi dan Peneliti Diet DASH

9. Membantu Mengontrol Gula Darah

Kubis memiliki indeks glikemik rendah dan mengandung senyawa yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin, menjadikannya makanan yang baik bagi penderita diabetes.

Tanggapan Ahli:
"Serat dalam kubis membantu memperlambat penyerapan gula, yang bermanfaat bagi penderita diabetes dalam menjaga kadar gula darah tetap stabil." – Dr. David Ludwig, Pakar Metabolisme dan Profesor di Harvard Medical School

10. Mendukung Fungsi Otak

Kandungan vitamin K dan antioksidan dalam kubis berperan dalam menjaga kesehatan otak dan mencegah gangguan kognitif.

Tanggapan Ahli:
"Vitamin K berperan dalam fungsi otak dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer." – Dr. Ayesha Sherzai, Neurolog dan Peneliti Kesehatan Otak

Cara Terbaik Mengonsumsi Kubis

Kubis bisa dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti:

• Dimakan mentah sebagai lalapan atau salad untuk mendapatkan nutrisi maksimal

• Dimasak sebentar dalam sup atau tumisan agar tetap kaya nutrisi

• Difermentasi menjadi kimchi atau sauerkraut untuk mendapatkan manfaat probiotik

Namun, bagi sebagian orang, konsumsi kubis dalam jumlah besar bisa menyebabkan kembung. Jika Anda memiliki masalah pencernaan, mulailah dengan porsi kecil dan lihat bagaimana tubuh meresponsnya.

Kesimpulan

Kubis adalah sayuran sederhana dengan manfaat luar biasa bagi kesehatan. Dari meningkatkan sistem imun hingga menjaga kesehatan jantung dan otak, kubis layak menjadi bagian dari menu harian Anda.

Sudahkah Anda mengonsumsi kubis hari ini?